Seniman Djaduk Ferianto Tutup Usia

Penjor.id – Melalui akun instagram-nya, @masbutet, seniman Butet Kartaredjasa mengabarkan jika adiknya, seniman music Djaduk Ferianto meninggal dunia.

“RIP. Djaduk Ferianto,” tulis Butet. Ia mengunggah gambar tulisan “Sumangga Gusti” atau Silakan Tuhan berwarna putih pada latar belakang hitam.

Seniman kondang multitalenta asal Yogyakarta ini meninggal dunia pada usia 55 tahun.

Kabar tentang meninggalnya Djaduk Ferianto ini segera dikonfirmasi oleh beberapa pihak yang membenarkan kabar tersebut.

Djaduk mengembuskan napas terakhir pada Rabu dini hari pukul 02.30.

Jenazah Djaduk akan disemayamkan di Padepokan seni Bagong Kusudiardjo di Yogyakarta pada Rabu siang. Menurut rencana, Djaduk akan dikebumikan di makam keluarga Sembungan, Kasihan, Bantul, pada Rabu sekitar pukul 15.00.

Djaduk Ferianto dilahirkan di Yogyakarta pada 19 Juli 1964. Dia merupakan putra bungsu seniman tari legendaris Bagong Kussudiardjo. Bersama grup musik Kua Etnika dan Sinten Remen, Djaduk memadukan unsur-unsur musik tradisional dengan modern. Selain bermusik, Djaduk juga aktif sebagai anggota Teater Gandrik. Dia pernah menyutradarai beberapa pertunjukan teater dan mengerjakan ilustrasi musik untuk film. Djaduk Ferianto meninggalkan seorang istri dan lima anak.//cw

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

%d bloggers like this: