Jaga Semangat Sumpah Pemuda, Kedai Tentrem Gelar “Mencapai Indonesia Tentrem”

Penjor.id – Memperingati Hari Sumpah Pemuda, Kedai Kopi Tentrem menggelar serangkaian acara budaya, dari tanggal 24 sampai 28 Oktober 2019. Semua dikemas dalam bingkai seni dan sastra bertajuk ‘Mencapai Indonesia Tentrem”.

“Selama lima hari itu, ada berbagi perform seni dan sastra, mulai pentas musik, baca puisi, sampai monolog, workshop juga. Semua kami kemas dengan menarik, jadi pas untuk semua kalangan, terutama anak muda,” kata pengelola Kedai Kopi Tentrem, Dodot Priambodo.

“Mencapai Indonesia Tentrem” digagas bersama antara kedai kopi yang berlokasi di Jalan Raya Banjarsari, Buduran, Sidoarjo, itu, dengan Sanggar Lidi Surabaya, Kelompok Diskusi Tepi Kota, Senna Society, dan Kelompok Belajar Satyagraha.

Menurut Dodot, “Mencapai Indonesia Tentrem” merupakan bagian upaya untuk menjaga semangat Sumpah Pemuda, yaitu sinergi dan merdeka.

“Nah, semangat itu pun haruslah kita jaga, kita haruslah tetap mampu untuk bersinergi dan mewujudkan suatu iklim yang tentrem, sehingga hati kita terjaga bersih dan untuk kemudian mampu memanfaatkan setiap potensi,” jelas Dodot.

“Melalui acara Mencapai Indonesia Tentrem, kami ingin mengajak semua kalangan untuk bersinergi dan mewujudkan Indonesia yang tentram. Berkarya, berdialog, berdagang adalah ikhtiar-ikhtiar untuk mewujudkan hal tersebut,” imbuhnya.

Serangkaian acara seni dan sastra menarik digelar mulai 24 Oktober hingga 28 Oktober 2019.

Hari pertama, Kamis, 24 Oktober 2019, dimulai pukul 19.00, digelar bincang karya Rella Mart berjudul Selalu Ada Waktu untuk Masa Lalu. Dalam acara ini juga ada pembacaan puisi oleh Totenk MT Rusmawan.

Kemudian hari kedua, Jum’at 25 Oktober 2019, ada Workshop dan Kompetisi Fotografi “Miniatur Figur” dengan narasumber Ki Joko Tumut. Audiens bisa menikmati sajian musik dari Yosuan Siahaan pada acara yang dimulai juga pada pukul 19.00 ini.

Bagi yang peduli lingkungan, acara hari ketiga, tak boleh dilewatkan. Pada Sabtu, 26 Oktober 2019, mulai pukul 15.00 ini, digelar Workshop “Ecobrick” oleh Komunitas Pemuda Peduli Lingkungan Sidoarjo (Pepelingasih). Temanya sama dengan tema besar event, “Mencapai Indonesia Tentrem”. Kelompok Pinggir Jembatan dan Prasiwan akan menyajikan olah musik mereka. Juga akan ada perform monolog oleh Cak Tentrem.   

Hari keempat, Minggu 27 Oktober 2019, pukul 15.00 – 17.30, gelaran “Mencapai Indonesia Tentrem” diisi dengan pemutaran film animasi “Panji Semirang”. Juga ada kuliah umum “Memahami Budaya Panji” dengan pembicara Henri Nurcahyo.

Kedai Kopi Tentrem, tempat ngopi bernuansa artistik di Jalan Raya Banjarsari, Buduran, Sidoarjo.

Selesai “Panji Semirang”, ada lagi pemutaran film animasi berjudul “Joko Kembang Kuning” pada pukul 18.00. Sampai malam, pengunjung juga bisa disuguhi oleh perform art yang menarik; Tari Komsen 69, Monolog Teater Gedhek, Dramatic Reading oleh Teater Kaki Langit, dan sajian musik Seket Astakula.

Pada hari kelima, Minggu 28 Oktober 2019, diadakan diskusi tentang harkat martabat manusia dan nilai kehidupan, “Human Dignity & Life Value” dengan narasumber Dr. dr. F.M. Judajana, Sp.PK. Pengunjung juga akan dihibur lantunan musik oleh Matarante.

“Selain acara-acara itu, selama 5 hari, Tentrem juga akan menggelar lapak kreatif. Ada sajian dari Kerajinan Halimun, Idealogy, Gerai Senja, Nara, dan Drot,” pungkas Dodot. HK

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

%d bloggers like this: